Pages

Selasa, 24 Februari 2015

Balada Anak Rantau



Anak rantau ini bukan aku tapi dia. Dia adalah sepupuku. Sepupuku yang terdekat. Terdekat di hati?? Maybe yes maybe no. Hohoho. Kalo orang jawa bilang mungkin kami seperti mimi lan mintuno. Dan dia sekarang jadi anak rantau. Merantau ke ibukota, bukan untuk mencari sesuap nasi tapi untuk mengabdi pada suami. *eaaaaa...

Tapi belum ada satu minggu sudah pengen pulang. ‘kangen kamarku’ katanya. Dan yang lebih horor lagi dia bilang padaku ‘i miss u dobooo’. Brrrr.....,kemarin-kemarin tidak bertemu hitungan bulan saja dia biasa aja, kenapa tiba-tiba ada kata miss sekarang. Apa dia sudah rindu dengan omelanku? Rindu dengan muka masamku ketika dia kelamaan dandan? Ato rindu menendangku ketika tidur? Hohoho. Mungkin itu hal-hal menyebalkan yang sering kami alami, tapi memang cukup bikin ‘miss’.

Aku memang tidak merasakan yang dia rasakan. Mungkin memang sangat tidak enak sekali rasanya. Ketika terbiasa berada dengan lingkungan orang-orang yang sangat dekatnya dan tiba-tiba harus jauh. Apalagi lingkungan sekarang juga jauh berbeda dengan kota kelahirannya. Tapi semua sudah diniati kan. life is a choice

sumber: Google

Tidak ada komentar:

Posting Komentar