Pages

Senin, 17 Desember 2012

5 cm The Movie





Akhirnya rilis juga ni film. Di tanggal cantik 12-12-12. Sejak pertama baca novelnya, aku bilang pada diri sendiri “kalo ni novel di film’in bakal keren dan aku harus nonton. Tapi pembuatannya juga bakal susah coz medannya di gunung”. Tapi Rizal Mantovani berhasil memvisualisasikan ni novel dengan sangat baik. 

17 Agustus di puncak tertinggi Jawa, 5 sahabat 2 cinta, sebuah mimpi mengubah segalanya. Begitu tagline film ini. Keren ya... ^^

Bercerita mengenai lima sahabat, Genta, Riani, Arial, Zafran dan Ian serta Dinda ,*kalo di novel Dinda tu kembaran Arial tapi kalo di film kayaknya adek ya, yang berpetualang mendaki puncak tertinggi di Pulau Jawa yaitu Gunung Semeru.

Banyak bagian di novel yang dipotong. Ya wajar c karna keterbatasan durasi. Dan nonton ni film selama dua jam gak berasa dua jam. Padahal biasanya kalo nonton satu jam aja aku tengak-tengok jam tangan. Kekeke.

Adegan yang aku tunggu di film ini ada dua. Satu, adegan yang pas aku baca novel aku anggap paling sulit buat divisualisasikan. Apa tu? Adegan pas mereka mendaki gunung dan batu-batu berjatuhan dari atas. Sumpe...adegan itu keren banget di film ini. Buatku adegan ini adegan yang paling keren. Sampe-sampe temen sebelah nyelutuk.

“waaahh...aku salut ma sutradaranya...”,katanya

“kenapa?”, tanya ku

“karna dia bisa bikin kamu teriak-teriak. Biasanya kan kamu lempeng aja. Merah putih 3 yang banyak bom aja kamu anteng...”, jawabnya.

Hmm....baiklaaa, aku juga salut ma sutradara dan para pemain yang bisa memvisualisasikannya dengan baik. Gimana mereka menghindar dari batu-batu berjatuhan, gimana Arial melindungi Dinda, gimana telinga Dinda berdarah dan pas Ian kehantam batu. BAAM!! Badan segede itu pun mental karna batu.

Adegan kedua yang aku tunggu adalah pas Genta mengungkapkan perasaannya ke Riani. Perasaan yang lebih dari sekedar sahabat. Dibawah atap langit yang berbintang, di depan sebuah api unggun, di Ranu Kumbolo. Genta menyatakan perasaannya namun Riani ternyata menyukai Zafran. PRAAANNGG!! Hancur berkeping-keping kali ya hati Genta. Zafran yang ternyata belum tidur di dalam tenda mendengar itu dan cuma terbengong-bengong. Dinda yang diam-diam menyukai Genta pun belum tidur dan mendengar pengakuan Genta membuatnya tak kuasa menahan air mata *deuh...bahasa ku ketularan bang Zafran ni ^^.

Pas akhirnya mereka berhasil ke puncak, lukisan Tuhan memang tidak ada yang bisa mengalahkan. Samudera diatas langit, begitu kata Genta. Mereka berdiri di atas awan yang serasa sebuah samudera luas. Amazing...!!

Salah satu dialog yang keren “Cuma kaki yang akan berjalan lebih jauh dari biasanya, tangan yang akan berbuat lebih banyak dari biasanya, mata yang akan menatap lebih lama dari biasanya, leher yang akan lebih sering melihat ke atas, lapisan tekad yang seribu kali lebih keras dari baja, hati yang akan bekerja lebih keras dari biasanya serta mulut yang akan selalu berdoa”.

Dan tentu saja arti dari 5 cm, “jika kamu punya harapan, impian ataupun cita-cita, letakkan di sni, di kening kamu. Biarkan dia mengambang, menggantung 5 cm di depan mata kamu, biar dia nggak akan lepas dari mata kamu. Agar kamu dengan sekuat tenaga akan selalu berusaha untuk menjadikannya nyata”.

Film pun diakhiri dengan happy ending. Arial nikah ma Indy, cewek kenalannya di fitness centre. Ian nikah ma Happy *Happy Salma beneran lho yang maen. Riani adalah jawaban puisi-puisi Zafran selama ini *gitu narasi di film nya. Dan Genta c lagak-lagaknya sama Dinda, agak meleset dari ending di novel memang. Tapi overall ni film kereeeeeeeennn.......!!! ^^

sumber gambar: Google

2 komentar:

  1. yey yey yey
    ni film keren bangeeeeeeeet
    sepakat..
    skill menulismu tambah keren.. aku bacanya jadi ikutan kebawa emosi..

    BalasHapus