Pages

Senin, 24 Februari 2014

Prime Minister and I

sumber: Google
Kali ini kdrama dengan rating satu digit gak naik-naik lagi yang aku suka. Tapi rating bukan nomer satu buatku. Yang penting aku bisa menikmati cerita bahkan berasa gak sabar nunggu cerita lanjutan di episode minggu depan.

Prime Minister and I bercerita tentang kawin kontrak. Akhirnya muncul lagi tema beginian. Awalnya cuma kontrak tapi akhirnya?? Let see..

Karena kesalahpahaman membuat Nam Da Jung ( Yoona SNSD), seorang reporter gossip, dan Kwon Yool (Lee Bum Soo), seorang Perdana Menteri terpilih, harus menikah secara kontrak. Hanya Hye Joo dan In Ho, tangan kanan Yool, yang mengetahui kontrak ini. 

Sebagai istri seorang PM tidak mudah untuk Dajung melaluinya. Istri-istri para Menteri yang serasa ingin menjatuhkan Dajung, tiga anak Yool yang kurang bisa menerimanya kecuali si bungsu Manse dan juga harus menutupi kebohongan ini dari ayahnya yang sedang dirawat di rumah sakit.

Satu per satu masalah dan rahasia terkuak. Istri Yool yang juga ibu dari anak-anaknya ternyata belum meninggal seperti yang mereka ketahui selama ini. In Ho yang merupakan orang kepercayaan Yool pun sebenarnya mendekati Yool dengan tujuan yang tidak baik. Hye Joo yang memendam suka pada Yool sejak masih SMP pun memiliki peran yang tidak sedikit dalam kehidupan politik Yool. Juga ada Joonki, mantan kakak ipar Yool ini adalah rival Yool dalam berpolitik.

Dari terpaksa menikah sampai benar-benar menjadi suka. Tapi rasa suka masih kalah dengan jalan hidup yang membuat Dajung dan Yool berpisah. Berpisah dan menjalani hidup masing-masing. Beberapa tahun kemudian akhirnya mereka bertemu kembali sebagai penulis buku (Dajung) dan narasumber dari buku yang akan ditulis (Yool). END ^^.
happy family (sumber: Google)
Bagaimana kisah tokoh lain? Nayoung (mantan istri Yool) berbahagia dengan orang yang dia cintai dan bisa kembali bertemu dengan anak-anaknya. In Ho bahagia karena kakaknya yang koma sudah sehat kembali, dan sepertinya In Ho masih setia menjadi orang dibalik layar panggung politik. Hye Joo bukan lagi orang dibelakang layar panggung politik namun menjadi pemain dalam panggung itu. Joonki kembali bersahabat dengan Yool dan bahagia dengan anak dan istrinya. Oiya, setelah mengundurkan diri sebagai PM Yool mencalonkan diri sebagai kandidat presiden. Dan disaat itulah Dajung kembali ke Korea setelah perjalanannya dan menghasilkan sebuah karya, buku anak-anak.

Ending yang menggemaskan lagiiiii. Rrrrr.......,,tapi masih lebih baik daripada drama sebelumnya *MHIYD maksudnya. Tapi walopun begitu drama ini berakhir dengan semua bahagia. Bahagiaaaaa...
trio Kwon (sumber: Google)
Dan yang paling menggemaskan di drama ini adalah si bungsu Manse. "Manse-yaaaaa....", "ahjumaaaaa....". Begitu Dajung dan Manse saling memanggil. kekeke. Walopun ceritanya bisa dibilang biasa saja namun kesan yang diberikan dari para tokoh itu 'heartwarming'. Dari seorang Yool yang kurang dekat dengan anak-anaknya, mendidik dengan cara militer, mengharuskan anak-anaknya ini dan itu atau melarang ini dan itu namun sejak ada Dajung, Yool dapat berubah dan lebih mengerti apa yang diinginkan anak-anaknya. Yool juga bisa sok manis pada Dajung. kekeke. Geli lihatnya. 
 
Manse aahh (sumber: Google)

Ada dua second lead yang berhati peri disini. Inho sebagai guardian angel-nya Dajung dan Hyejo sebagai ibu perinya Yool. Disaat Dajung butuh teman Inho selalu ada. Disaat Yool butuh dukungan Hyejo selalu disampingnya. Dan seperti biasanya, second lead tidak berakhir dengan orang yang mereka sukai. Tapi gak apa-apa, paling tidak Inho dan Hyejo bahagia dengan pilihan hidup mereka.

2 komentar:

  1. setujuuuuuuu pake banget..hihi
    tanpa ngomong endingnya, aku juga enjoy nonton drama ini. Sedikit ngilangin rasa kangen sama contract-marriage drama ditambah sense of family-nya bikin hangat hati...
    Reviewnya kece kakak...cuma kayaknya musti dikasih spoiler alert..kekeke

    BalasHapus
  2. spoiler alert buat yang belum nonton ya?kekeke.
    yaa...maap ^^

    BalasHapus